PIS Dukung Pelaut RI Go Global Bersama Perusahaan Kapal Kelas Dunia
PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan daya saing pelaut Indonesia di kancah internasional.
Sebagai anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero), PIS tak hanya fokus pada sektor logistik energi, tetapi juga pengembangan sumber daya manusia di sektor maritim. Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan kapal kelas dunia agar pelaut RI bisa go global.
PIS Dukung Pelaut RI Go Global Bersama Perusahaan Kapal Kelas Dunia
Kerja sama PIS dengan berbagai perusahaan pelayaran internasional membuka pintu kesempatan bagi pelaut Indonesia untuk bekerja di kapal-kapal berbendera asing. Ini merupakan terobosan penting karena sebelumnya pelaut lokal lebih banyak berkarier di kapal domestik. Dengan adanya kemitraan ini, para pelaut tidak hanya mendapatkan pengalaman global, tetapi juga gaji dan tunjangan yang lebih kompetitif. Selain itu, paparan terhadap standar operasional kelas dunia akan meningkatkan kemampuan dan reputasi pelaut Indonesia secara menyeluruh.
Transfer Ilmu dan Teknologi Maritim
Salah satu manfaat terbesar dari kerja sama ini adalah adanya transfer ilmu dan teknologi. Melalui pelatihan, magang, serta program penempatan, pelaut Indonesia akan terlibat langsung dalam sistem navigasi, manajemen kapal, dan teknologi terbaru yang digunakan oleh perusahaan global. Hal ini dapat menjadi katalis bagi peningkatan mutu SDM maritim Indonesia serta membangun kepercayaan dunia terhadap kompetensi pelaut kita.
Dukungan Kementerian dan Regulasi yang Mendukung
PIS juga mendapat dukungan dari Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN dalam menjalankan misi ini.
Pemerintah terus mendorong peningkatan kompetensi pelaut melalui sertifikasi berbasis STCW (Standards of Training
Certification, and Watchkeeping) yang diakui secara internasional. Regulasi yang mendukung ini memberikan landasan hukum dan teknis yang kuat agar pelaut RI dapat bersaing di pasar global secara legal dan profesional.
Fokus pada Pendidikan dan Pelatihan Berstandar Internasional
Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, PIS juga menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan pelayaran, seperti Politeknik Ilmu Pelayaran dan akademi pelayaran swasta. Kolaborasi ini bertujuan untuk menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan industri global. Pelatihan bahasa Inggris maritim, teknologi kapal modern, serta pengenalan pada budaya kerja multinasional menjadi bagian penting dari program ini.
Dampak Ekonomi dan Sosial Bagi Indonesia
Dengan meningkatnya jumlah pelaut yang bekerja di kapal internasional, devisa negara juga turut bertambah.
Selain itu, para pelaut yang telah kembali dari kontrak kerja di luar negeri membawa pulang pengalaman dan keterampilan yang bisa ditularkan kepada generasi berikutnya. Efek domino dari hal ini adalah terciptanya ekosistem maritim yang lebih kuat dan berkelanjutan, baik dari sisi ekonomi maupun sosial.
Harapan ke Depan: Indonesia Sebagai Pusat SDM Maritim Dunia
Langkah PIS merupakan bagian dari visi besar menjadikan Indonesia sebagai pusat penyedia sumber daya manusia maritim dunia.
Dengan sumber daya manusia yang melimpah, letak geografis strategis, dan dukungan pemerintah yang kuat, Indonesia
punya potensi besar menjadi pemain utama dalam industri pelayaran internasional. Diharapkan, dalam beberapa tahun ke depan, nama-nama pelaut Indonesia akan semakin dikenal dan diperhitungkan di berbagai jalur pelayaran dunia.
Kesimpulan
Inisiatif PIS untuk mendorong pelaut Indonesia go global adalah langkah strategis dan relevan di tengah tantangan serta kebutuhan dunia akan tenaga kerja maritim berkualitas.
Dengan kolaborasi bersama perusahaan kapal kelas dunia dan dukungan pemerintah, Indonesia bergerak menuju posisi yang lebih kuat dalam peta industri pelayaran global.
Baca juga: Perbandingan Kinerja BUMN Karya PTPP vs ADHI
Related Posts

Pemilik Akseleran Ungkap Dua Langkah Atasi Kredit Macet Rp178 Miliar
Pemilik Akseleran Ungkap Dua Langkah Atasi Kredit Macet Rp178 Miliar Platform fintech peer-to-peer (P2P) lending Akseleran tengah menjadi sorotan setelah mencuatnya laporan kredit macet yang mencapai angka Rp178 miliar. Angka tersebut mencerminkan [caption id="" align="alignnone"…

Katering Jadi Bisnis Menjanjikan Dunia Kuliner Begini Strateginya
Katering Jadi Bisnis Menjanjikan Dunia Kuliner Begini Strateginya katering sektor bisnis yang menjanjikan dalam dunia makanan. Salah satu pengusaha yang telah berhasil mengembangkan usahanya di bidang ini adalah Metha Siti Aisyah Permatasari, pemilik Permata Catering…

Program TJSL Sebaiknya Berangkat dari Kebutuhan Masyarakat
Program TJSL Sebaiknya Berangkat dari Kebutuhan Masyarakat Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) merupakan salah satu bentuk kontribusi perusahaan terhadap pembangunan sosial yang berkelanjutan. Di Indonesia, program ini menjadi bagian penting dari praktik tata…